TUGAS GEOMORFOLOGI DASAR
DI
S
U
S
U
N
OLEH
ZIBRAN TANAIYO
451 413 022
KELAS
A
PROGRAM
STUDI S1 PENDIDIKAN GEOGRAFI
JURUSAN
ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN
FAKULTAS
MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS
NEGERI GORONTALO
2016
IV. Proses Geomorfologi ( Proses Eksogen
)
Proses
geomorfologi adalah perubahan –
perubahan baik secara fisik maupun kimiawi yang dialami permukaan muka bumi
yang menyebabkan roman muka bumi berubah. Penyebab penyebab proses tersebut
yaitu benda benda alam yang kita kenal dengan geomorphic agent yang berupa air
dan angin. Keduanya merupakan penyebab
yang dibantu dengan adanya gaya berat dan keseluruhannya bekerja bersama – sama
dalam melakukan perubahan perubahan terhadap permukaan muka bumi air selaku
geomorphic agent yang utama atau penyebab dapat berupa air permukaan, air
tanah, glatcier, gelombang, arus dan air hujan, sedangkan angina terutama
bekerja pada tempat terbuka seperti gurun, padang pasir atau tepi pantai, air
dan angin ini kita golongkan sebagaikan sebagai tenaga perusak atau tenaga asal
luar (eksogen) yaitu yang datang dari luar atau dari permukaan bumi, sebagai
lawan dari tenaga asal dalam
(endigen) yang berasal dari dalam
bumi. Tenaga asal luar pada umumnya bekerja sebagai perusak sedangkan tenaga
dari dalam bumi berperan sebagai pembentuk.
proses
eksogen adalah proses dari tenaga eksogen yang merupakan tenaga yang berasal
dari luar bumi yang dapat mengubah bentuk muka bumi. Tenaga ini dipengaruhi
oleh energy matahari dan gaya tarik bumi ( gravitasi bumi ). Sifat dari tenaga
eksogen adalah merombak bentuk permukaan bumi hasil bentuk an dari tenaga
endogen.
Proses
dalam eksogen dapat dikenal dengan proses gradasi (gradation) yang artinya
proses menuju permukaan litosfer dalam level yang sama atau pemerataan (
chamberlain dan Salisbury, 1904). Proses gradasi dapat , melalui proses:
o
Degradasi, yaitu permukaan bumi yang
lebih tinggi dikikis kea rah yang lebih rendah
o
Agradasi, yaitu sebaliknya dari level
yang rendah ke level yang lebih tinggi dengan jalan penumpukan material (pengendapan)
a. Degradasi
Tiga
proses utama yang terjadi pada peristiwa gradasi yaitu:
Ø Pelapukan
dapat berupa disentrigasi atau dekomposisi batuan dalam suatu tempat, terjadi
di permukaan dan dapat merombak batuan menjadi klastis.
Ø Perpindahan
massa (mass wasting ), dapat berupa perpindahan (bulk transfer) suatu masa
batuan sebagai akibat dari gaya gravitasi. Kadang – kadang ( biasanya ) efek
dari air mempunyai peranan yang cukup besar, namun belum air mempunyai peranan
yang cukup besar, namun belum merupakan suatu media transportasi pengangkutan
ini merupakan suatu media transfortasi pengangkutan ini merupakan perpindahan
hasil dari proses pelapukan.
Ø Erosi
merupakan tahap dari proses perpindahan dan pergerakan masa batuan oleh suatu
agen (media) pemindah secara geologi (kebanyakan) memasukan erosi sebagai
sebagian dari proses transportasi erosi seperti pelapukan adalah tenaga
perombak pengikisan tapi yang membedakan erosi dengan pelapukan adalah tenaga
perombak pengikisan.
b. Agradasi
Proses
agradasi ini merupakan kebalikan proses degradasi yang meliputi:
Sedimentasi (pengendapan) suatu proses pengendapan
material yang ditranport oleh media air angin, es di suatu cekungan
Referensi
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar